KOTA MALANG – Dalam rangka mengantisipasi dan mencegah penyebaran penyakit demam berdarah (DBD) serta penyakit lainnya yang berpotensi mengganggu kesehatan, Dokkes Polresta Malang Kota melaksanakan kegiatan fogging di sejumlah Polsek dan Asrama Polisi (Aspol) di wilayah Kota Malang.
Fogging serta pemantauan kesehatan secara berkala ini dilakukan untuk memastikan seluruh anggota Polresta Malang Kota dapat melaksanakan tugas pengamanan Pilkada 2024 secara maksimal.
Kegiatan fogging yang dipimpin oleh drg. Akhmadi Prabowo, MMRS, menyasar beberapa lokasi strategis, termasuk Polsek Lowokwaru, Aspol Kawi, Polsek Klojen, Aspol Kelud, Polsek Sukun, Polsek Kedungkandang, Polsek Blimbing, serta Mako Polresta Malang Kota. (Selasa, 27/08/2024).
Drg. Akhmadi Prabowo menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menjaga kesehatan seluruh personel Polresta Malang Kota.
“Maksud dari kegiatan fogging ini adalah untuk mencegah penyebaran penyakit demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti, serta penyakit lainnya yang bisa mengganggu kesehatan anggota.” ujar drg. Akhmadi.
Dengan kondisi tubuh yang sehat, diharapkan para personel dapat menjalankan tugas pengamanan Pilkada 2024 dengan baik dan optimal.
Menurutnya, fogging dilakukan di lokasi-lokasi strategis tempat anggota polisi berkumpul dan tinggal, untuk memastikan bahwa area tersebut steril dari nyamuk penyebab penyakit.
“Kami menargetkan area-area seperti Polsek dan Aspol, karena ini adalah tempat yang sering ditempati oleh anggota dan keluarga mereka. Lingkungan yang sehat akan mendukung kinerja mereka dalam menjaga keamanan selama Pilkada nanti,” tambahnya.
Selain melakukan fogging, drg. Akhmadi juga menjelaskan bahwa di masing-masing lokasi fogging, anggota Polresta Malang Kota diberikan obat Abate sebagai langkah tambahan untuk mencegah perkembangan biakan nyamuk malaria.
“Obat Abate kami bagikan kepada anggota untuk digunakan di rumah atau lingkungan sekitar tempat tinggal mereka. Abate ini berfungsi untuk membunuh jentik nyamuk sehingga risiko penyebaran penyakit, khususnya malaria, dapat diminimalisir,” jelas drg. Akhmadi.
Dengan dilakukannya upaya pencegahan ini, diharapkan kesehatan seluruh anggota Polresta Malang Kota tetap terjaga, sehingga mereka bisa menjalankan tugas pengamanan Pilkada 2024 tanpa hambatan yang berarti.
“Kesehatan anggota adalah prioritas, karena mereka adalah garda terdepan dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama Pilkada”.
“Kami akan terus memantau kondisi kesehatan mereka dan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan mereka selalu siap dalam tugas,” tambah drg. Akhmadi.
Kegiatan fogging dan pemberian obat Abate ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, tidak hanya bagi anggota Polresta Malang Kota, tetapi juga bagi lingkungan sekitar, dalam mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk.
