PONOROGO – Masih dalam rangka Operasi Patuh Semeru 2024, Satuan Lalu Lintas Ponorogo terus tak henti – hentinya mengkampanyekan keamanan,keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Kali ini di pimpin Kasat Lantas Polres Ponorogo AKP Jumianto Nugroho bersama anggotanya mengunjungi sejumlah bengkel motor di wilayah perkotaan untuk mensosialisasikan terkait knalpot tidak sesuai spectek.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Patuh Semeru 2024 yang berlangsung hingga 28 Juli mendatang,”ujar AKP Jumianto, Rabu (24/7).
Kasat Lantas Polres Ponorogo mengatakan, sosialisasi ini bertujuan agar para pemilik bengkel motor tidak melayani pembuatan atau pemasangan knalpot secara sembarangan.
“Selain itu, sosialisasi ini juga menekankan agar tidak ada lagi penggunaan knalpot yang tidak sesuai peruntukannya,”tambah AKP Jumianto.
Kasatlantas Polres Ponorogo menegaskan bahwa sosialisasi ini akan terus dilakukan, tidak hanya saat ada operasi saja.
Ia menyebut sosialisasi ini juga bagian dari implementasi Program Unggulan Mahameru Lantas.
“Kegiatan ini merupakan salah satu program unggulan Mahameru Lantas, di mana anggota Satlantas memberikan himbauan kepada pemilik bengkel motor terkait penggunaan knalpot tidak sesuai spectek,”katanya.
Kasatlantas AKP Jumianto juga menambahkan bahwa program Mahameru Lantas juga mendukung inisiatif Kapolres Ponorogo untuk menjadikan Bumi Reyog bebas dari knalpot tidak sesuai spectek.
“Agar bengkel bengkel ini tidak melayani pembuatan knalpot tidak sesuai specktek secara sembarangan sekaligus menekan penggunaanya,”paparnya.
Sementara itu Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo, mengatakan bahwa sosialisasi ini harus dilakukan dengan berbagai inovasi dan kreativitas agar masyarakat paham dan tidak lagi memasang knalpot secara sembarangan.
“Dengan langkah-langkah ini, diharapkan Ponorogo dapat mencapai target zero knalpot tidak sesuai spectek, menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan nyaman bagi masyarakat,” pungkas Kapolres AKBP Anton.